Berita Jambi – Di zaman modern seperti sekarang tampaknya tak lepas dengan pola dan gaya hidup yang menuntut juga untuk bisa bekerja dengan lebih cepat dan praktis. Dengan tuntutan zaman yang semakin maju, sangat banyak orang ingin mengetahui Modal Bisnis Laundry membuat kebanyakan orang tersita waktu dan tenaganya untuk bekerja.
Sehingga tidak sedikit yang terbengkalai dengan urusan rumah, terutama masalah kebersihan pakaian karena sibuknya mengurus pekerjaan. Melihat fenomena yang ada, sepertinya ini merupakan kesempatan bagus untuk membuka usaha laundry, untuk melayani kebutuhan orang-orang yang tidak sempat mengurus kebersihan pakaiannya.
Membuka usaha Laundry kiloan, analisa modal dan keuntungannya
Penting bagi kalian yang berniat membuka usaha laundry untuk bisa memahami dari analisa modal bisnis laundry dan keuntungan. Yang tidak kalah penting adalah cara penawarannya, lokasi yang bagus dan strategis seperti dekat rumah kost para mahasiswa, lokasi pinggir jalan besar sehingga mudah di akses.
Persiapan dan modal awal
Hak pertama yang dibutuhkan adalah persiapan, mulai dari persiapan tempat, alat-alat dan segala kebutuhan yang diperlukan. Sebagai gambaran, hitung-hitungan di bawah ini mungkin bisa membantu kalian menentukan rinciannya.
Kebutuhan/alat
- Mesin cuci 8 kg Rp,2.000.000
- Etalase 1 buah Rp,1.500.000
- Timbangan 1 buah Rp, 400.000
- Setrika 1 buah Rp, 300.000
- Detergen Rp, 300.000
- Pewangi Rp, 200.000
- Kebutuhan lain Rp, 500.000
- Total Rp,5.200.000
Kebutuhan/bulan
- Listrik Rp, 400.000
- Sewa tempat Rp,1.500.000
- Kebutuhan lain Rp, 500.000
- Total Rp,2.400.000
Untuk membuka usaha ini kalian harus setidaknya memiliki modal sebesar Rp,7.600.000 sesuai itung-itungan di atas. Jika kalian ingin menambah unit mesinnya tinggal dikalikan saja biayanya. Bisa kalian akali dengan membeli mesin cuci seken yang harganya lebih murah supaya sedikit menekan biaya modal di awal.
Menghitung keuntungan yang diperoleh selama sebulan
Cara menghitungnya tentu berbeda setiap bulannya, tergantung dari seberapa banyak pelanggan yang mencuci pakaian di tempat kalian. Bisa kalian gunakan cara yang diinginkan setiap pelanggan atau kalian menetapkan harga sesuai tarif yang ditentukan.
Jangan mematok tarif yang mahal bila tempat laundry kalian masih dalam tahap permulaan, agar pelanggan tertarik untuk mampir mencuci pakaian, gunakan tarif promo yang mengundang pelanggan agar mau mencoba jasa laundry di tempat kalian.
Simulasi perhitungannya
Untuk biaya perkilo misal kalian mematok tarif Rp,8000, dan setiap hari misalkan kalian target mendapatkan 60 kg tinggal dikalikan saja.
Tarif /kg = Rp,8000
Biaya /kg = Rp,4000 x 60 kg = Rp,240.000
1 hari 60 kg jadi Rp,8000 x 60 kg = Rp,480000-240.000 = Rp,240.000
Total pendapatan sehari adalah Rp,240.000 x 30 hari = Rp,7.200.000
Dalam hitungan tadi merupakan pendapatan kotor selama sebulan, belum dikurangi biaya seperti listrik, deterjen, pewangi pakaian dll. Jadi perhitungannya seperti ini:
Pendapatan sebulan Rp,7.200.000 dikurangi biaya operasional listrik+sewa+lain-lain+detergen+pewangi = Rp,2.900.000
Rp,7.200.00-2.900.000 = Rp,4.300.000
Jadi keuntungan bersih dalam kurun waktu selama satu bulan adalah Rp,4.300.000, sebuah pendapatan yang sangat lumayan bukan.!!
Jangan bosan-bosan untuk terus melakukan promosi agar usaha laundry yang kalian rintis bisa cepat berkembang dan memiliki banyak pelanggan, mengingat sekarang untuk persaingan bisnis laundry lumayan banyak.
Pintar-pintarlah dalam melakukan promosi salah satunya dengan menawarkan berbagai kenyaman dalam pelayanan, agar pelanggan senang dan tertarik untuk terus menggunakan jasa laundry yang kalian miliki. Yang terpenting berikanlah pelayanan yang membuat para pelanggan puas dengan service yang di dapatkan.